Makanan Khas Bandung

Apa yang pertama kali kamu pikirkan ketika mendengar nama Bandung? Dingin? Liburan?

Yap, betul sekali. Bandung memang kaya akan destinasi-destinasi wisata yang keren dan unik. Mulai dari spot wisata alam, museum, taman edukasi, hingga tempat wisata belanja ada di Bandung.

Menjadi ibu kota Jawa Barat, Bandung  selalu mampu membuat siapapun ingin tahu dan berkunjung ke kota ini lagi dan lagi.

Apalagi, dengan latar belakang sejarah yang mahal membuat bangunan-bangunan yang ada di Bandung selalu diburu oleh masyarakat milenial saat ini.

Tapi tahukah kamu selain tempat wisatanya yang keren, Bandung juga menjadi salah satu tujuan wisata favorit traveller luar dan dalam negeri karena kulinernya? Kuliner khas Bandung  yang istimewa adalah  alasan lain untuk mengunjungi kota ini.

Makanan khas Bandung memang dikenal sangat variatif dan memiliki cita rasa yang tinggi. Namun demikian, kamu tidak perlu mengeluarkan uang banyak untuk bisa mendapatkannya.

Tertarik mencicipi makanan khas Bandung yang jumlahnya bisa sampai ratusan itu?

Ini dia beberapa rekomendasi makanan khas Bandung yang paling populer – bekal baru  yang harus disimpan untuk liburan kamu ke sini.

Contents

1. Seblak

makanan khas bandung yang enak

Belum ke Bandung jika kamu belum mencoba makan yang satu ini, seblak namanya.

Makanan khas Bandung yang terbuat dari kerupuk basah ini memiliki rasa yang khas karena dibuat dari bumbu rempah pedas dan memiliki isian yang mengenyangkan seperti sayur, daging dan telur.

Bisa juga ditambahkan mie, bakso dan ceker sesuai selera.

Saat ini seblak sudah banyak dijual di berbagai tempat karena banyaknya peminat, tapi tetap saja seblak terenak hanya akan kamu jumpai di Bandung. Level kepedasannya pun dapat kamu pilih sesuai selera kamu.

2. Nasi Tutug Oncom

makanan khas bandung yang enak

Dari namanya, kamu sudah bisa menebak seperti apa komposisi kuliner ini. Nasi yang ditumbuk dan dicampur oncom, ditambah dengan lauk pauk seperti tahu goreng, tempe goreng, ayam greng, telur dadar, dan lauk lainnya sesuai selera.

Jangan lupa untuk menambahkan sambal, kerupuk dan lalapan juga karena rasa yang diberikan akan semakin nikmat.  Untuk kamu yang akan berkunjung ke Bandung, jangan sampai terlewat ya menu yang satu ini.

3. Nasi Timbel

makanan khas bandung yang enak

Nasi timbel adalah makanan khas Bandung yang bentuk penyajiannya unik yaitu nasi yang sudah matang dibungkus dengan daun pisang lalu dikukus kembali. Daun pisang tersebut dapat membuat rasa dan aroma nasi menggugah selera setiap orang yang mencobanya.

Nasi timbel disajikan dengan berbagai menu seperti tahu goreng, tempe goreng, ayam goreng atau ayam bakar, ikan-ikanan, serta tumisan.

Nasi timbel jika diperhatikan sekilas mirip nasi bakar, namun bedanya nasi timbel tidak ditambahkan apapun pada saat diolah.

Bagi kamu yang tertarik untuk mencoba kuliner yang satu ini, jangan lupa untuk menikmatinya dengan sambal terasi dan juga lalapan, agar terasa tambah nikmat.

Yuk, baca juga :

4. Karedok

makanan khas bandung yang enak

Tertarik mengkonsumsi makanan yang bergizi dan menyehatkan di Bandung?

Mungkin kamu bisa mempertimbangkan untuk mencoba karedok. Mulai dari bahan, cara pengolahan dan penyajian, semuanya berakhir dengan kesegaran.

Karedok adalah makanan khas daerah Jawa Barat, tepatnya Bandung.

Masakan ini sangat unik karena semua sayuran dalam keadaan segar, tanpa melalui proses pemasakan sehingga kandungan gizi dan seratnya sangat padat.

Nama Karedok sendiri berasal dari Desa Karedok, sebuah perkampungan yang terletak di seberang Sungai Cimanuk.

Bagi kamu yang kurang menyukai hidangan lauk pauk, karedok ini bisa kamu jadikan salah satu menu makananmu loh karena semua bahannya hanya menggunakan sayur-sayuran.

Untuk menambah nafsu makan, kamu bisa menambahkan level kepedasannya sesuai yang kamu mau dan taburan bawang goreng yang harum.

5. Mie Kocok

makanan khas bandung

Nah, menu yang satu ini akan sayang sekali jika kamu lewatkan di Bandung. Mie Kocok Bandung yang saat ini sudah menjadi idola bagi pecinta mie memang memiliki kesegaran tersendiri bagi siapapun yang menyantapnya.

Mie kocok adalah hidangan mie bercitarasa kaldu sapi khas kota Bandung.

Hidangan ini terdiri atas mi kuning yang disajikan dalam kuah kaldu sapi kental, irisan kikil ( tendon kaki sapi), taoge, bakso, jeruk nipi , dan ditaburi irisan seledri, daun bawang , dan bawang goreng .

Istilah kocok dalam nama hidangan ini merujuk kepada proses memasaknya, yaitu mengocok-ngocok mi dalam wadah logam bolong-bolong bergagang, seraya mencelupkannya ke dalam air panas.

Jenis mie yang digunakan adalah mie kuning gepeng yang bertekstur lebih lembut. Untuk menambah citarasa, kamu dapat pula menambahkan kecap manis dan sambal.

Dijamin kamu akan dibuat ketagihan dalam setiap suapnya.

6. Surabi Khas Bandung

macam-macam makanan dari bandung

Surabi menjadi salah satu camilan paling ngehits di Bandung.

Beragam rasa, topping dan tampilan yang imut menjadi alasan mengapa jajanan tradisional ini banyak serta selalu diburu para pendatang dan kaum urban Bandung.

Surabi terbuat dari tepung beras dan santan yang memiliki bentuk mirip dengan pancake.

Bedanya kalau surabi dimasak di atas tungku berisi arang dengan memakai wajan yang terbuat dari tanah liat. Rasanya gurih dan legit dan bila menginginkan rasa yang manis bisa ditambahkan ‘kinca’ yaitu larutan gula merah.

Saat ini, dengan banyaknya penikmat Surabi maka banyak pedagang-pedagang yang membuat varian rasa Surabi seperti surabi oncom, surabi telur ceplok, surabi sosis, dan masih banyak lagi.

Surabi cocok dimakan oleh semua umur, dari anak-anak sampai orang dewasa, hal ini yang membuat surabi banyak di gemari untuk acara-acara keluarga.

7. Ulukutek Leunca

makanan khas bandung yang enak

Ulukutek leunca merupakan hidangan tradisional khas sunda yang terdiri dari leunca (ranti) dengan cara ditumis atau bisa juga di beri sedikit air (dibuat sayur) bersama bumbu atau sambal oncom.

Selain itu, kamu akan dibuat terkejut dengan kandungan gizi dalam makanan khas ini.

Mulai dari kandungan kalori, vitamin, karbohidrat hingga senyawa yang dibutuhkan oleh tubuh terdapat dalam makanan ini.

Cara mumbuatnya tergolong mudah dan sederhana, namun soal rasa dijamin akan membuat selera makan kamu bertambah.

Kamu bisa menikmatinya kapan pun karena rasanya yang gurih, renyah, sedikit pahit dan pedas.

Siapapun yang menikmatinya dijamin akan mendapatkan sensasi tersendiri mengkonsumsi kuliner ini.

Dalam seporsi ulukutek leunca, juga ada tambahan daun kemangi yang akan menambah sedap makasan.

Selain enak, kamu bisa dengan mudah menemukan sajian ini di banyak tempat di daerah Bandung.

8. Batagor

makanan khas bandung yang enak

Jajanan tradisional khas Bandung yang dikenal luas di seluruh penjuru tanah air adalah Batagor.

Nama Batagor merupakan akronim dari baso tahu goreng.

Umumnya Batagor dibuat dari tahu yang dihaluskan dengan isian adonan berbahan ikan tenggiri dan tepung tapioka atau aci.

Batagor merupakan jajanan bergaya Tionghoa yang diadopsi oleh budaya Sunda.

Bentuk dari Batagor biasanya menyerupai bola yang kemudian diolah dengan cara digoreng.

Jajanan ini kemudian disajikan dengan siraman saus kacang dan rasanya gurih nikmat.

Batagor bisa dibeli di Batagor Kingsley dan Batagor Riri Bandung seharga Rp8.000 – Rp10.000/porsi.

9. Peuyeum

macam-macam makanan dari bandung

Kuliner khas Bandung ini bernama Peuyeum atau dalam bahasa Indonesia berarti tapai singkong.

Peuyeum adalah kuliner tradisional yang asalnya dari Kecamatan Cimenyan, Bandung.

Sejak zaman kolonialisme Hindia Belanda, singkong memang sudah dikenal sebagai bahan pokok pengganti nasi.

Pengolahan singkong di Cimenyan terkenal karena melalui proses fermentasi menggunakan ragi yang kemudian dikenal dengan istilah Peuyeum.

Selain memiliki cita rasa yang lezat dan khas, Peuyeum juga bisa untuk penghangat tubuh.

Peuyeum bisa dibeli di Peuyeum Lumer dan Warung Peuyeum Bandung seharga Rp12.000 – Rp20.000/kilogram.

10. Colenak

macam-macam makanan dari bandung

Peuyem ternyata juga bisa diolah menjadi sebuah kuliner khas dari Bandung.

Colenak namanya, kudapan ini terbuat dari Peuyeum yang dibakar lalu disantap dengan dicocolkan pada campuran gula jawa cair dan serutan kelapa.

Colenak pertama kali dikenalkan oleh Aki Murdi pada tahun 1930.

Nama Colenak adalah sebuah akronim atau larukan dalam bahasa Sunda yang berarti dicocol enak.

Bahkan kepopuleran Colenak hingga dijadikan sebuah nyanyian anak-anak berbahasa Sunda.

Colenak bisa dibeli di Colenak Murdi Putra dan Colenak Wa Ucuy seharga Rp10.000 – Rp12.000/porsi.

11. Empal Gepuk

makanan khas bandung

Gepuk atau Empal Gepuk adalah makanan khas Sunda tak terkecuali Bandung.

Empal Gepuk terbuat dari daging sapi dengan rasa sedikit manis dan gurih.

Biasanya Empal Gepuk dibuat dengan daging sapi yang diiris searah dengan serat daging dan direbus setengah matang, lalu digepuk atau dipukul-pukul hingga agak empuk.

Setelah itu daging yang sudah agak empuk direndam di dalam bumbu dan santan lalu direbus lagi hingga air menyusut.

Kemudian Empal Gepuk bisa disajikan atau bisa juga dengan digoreng terlebih dahulu.

Empal Gepuk bisa dibeli di Gepuk Nyonya Ong dan Nyonya Eha Bandung seharga Rp30.000 – Rp40.000/porsi.

12. Cuanki

macam-macam makanan dari bandung

Jajanan gurih khas Kota Bandung ini bernama Cuanki, sekilas tampak mirip dengan kuliner Bakso Malang.

Namun ternyata keduanya memiliki perbedaan dalam cara penyajian, rasa kuah dan juga isi yang digunakan.

Nama Cuanki sendiri berasal dari kepanjangan cari cuan jalan kaki.

Awalnya kuliner ini memang diperkenalkan oleh seorang Tionghoa pada tahun 60-an.

Bahan baku Cuanki adalah ikan, daging sapi, tepung tapioka dan bumbu. Lalu disajikan dengan kuah kaldu berisi bakso, siomay, tahu, dan taburan bawang.

Cuanki bisa dibeli di Cuanki Serayu dan Cuanki CLBK Bandung seharga Rp10.000 – Rp20.000/porsi.

13. Cireng

makanan khas bandung yang enak

Makanan gurih dan renyah ini berasal dari daerah Sunda dan merupakan singkatan dari aci goreng.

Sesuai dengan namanya, Cireng memang dibuat dengan cara menggoreng campuran adonan berbahan utama tepung tapioka atau aci.

Bahan lainnya adalah seperti tepung terigu, air, merica bubuk, garam, bawang putih, kedelai, dan daun bawang.

Cireng sangat populer di daerah Priangan termasuk Bandung.

Cireng mulai populer sejak tahun 80-an dan kini telah berkembang menjadi banyak variasi rasa seperti daging ayam, sapi, keju, hingga ayam teriyaki.

Cireng bisa dibeli di Cirreng Cipaganti dan Cireng Kamsia seharga Rp12.000 – Rp20.000/porsi.

14. Cimol

macam-macam makanan dari bandung

Jajanan yang merupakan hasil modifikasi dari Cireng adalah Cimol atau singkatan dari aci digemol.

Nama tersebut berasal dari bahasa Sunda yang berarti tepung kanji yang dibentuk bulatan-bulatan.

Jajanan yang cukup populer di Bandung ini biasanya disajikan bersama dengan bumbu tambahan atau seasoning.

Cimol memiliki tekstur yang agak kenyal serta sangat nikmat disantap selagi masih hangat.

Meskipun tergolong jajanan sederhana namun Cimol memiliki penggemar tersendiri, terutama karena sensasi saat menyantapnya.

Cimol bisa dibeli di Wawarungan Ijot dan Warung Aneka Cemilan Bandung seharga Rp5.000 – Rp10.000/porsi.

15. Ambokueh

makanan khas bandung

Kuliner khas Bandung ini bernama Ambokueh atau Ambokue yang merupakan makanan bergaya Tionghoa ala suku Hokkian.

Ambokueh dibuat dari bahan dasar tepung beras lalu diberi campuran taoge goreng, lapciong atau sosis daging babi, kuping babi, ngohiong atau sosis daging babi berwarna cokelat, telur, dan sayuran timun.

Ambokueh kemudian disiram dengan kuah manis yang dibuat kental berbahan dasar tepung tapioka lalu ditambah sambal dan bawang putih.

Ambokueh ini tergolong makanan non-halal karena mengandung babi.

Ambokueh bisa dibeli di Ambokueh Bacang Kebonjati dan #Ambokueh seharga Rp20.000 – Rp25.000/porsi.

16. Cilung

makanan khas bandung

Satu lagi kuliner berbahan dasar aci atau tepung tapioka khas Bandung dan Jawa Barat adalah Cilung.

Namanya merupakan akronim dari aci digulung karena sebelum digoreng tepung tapioka atau aci digulung terlebih dahulu.

Biasanya, Cilung disajikan dengan bumbu bawang goreng yang dihaluskan.

Namun kini, Cilunhg juga tersedia dalam banyak variasi rasa seperti daging ayam, sapi, baso, abon, otak-otak, sosis, keju, dan lain-lain.

Cilung memiliki tekstur yang agak kenyal dengan rasa yang gurih atau pedas sesuai dengan topping yang digunakan.

Cilung bisa dibeli di Cilung Mang Ato dan Cilung Papeda seharga Rp7.000 – Rp15.000/porsi.

17. Gehu

makanan & oleh-oleh khas bandung

Gorengan khas Kota Bandung ini bernama Gehu yaitu tahu isi pedas atau biasa disebut juga dengan nama jeletot.

Gehu sendiri merupakan akronim dari taoge dan tahu, sebab memang isi dari gorengan tahu ini adalah taoge.

Namun, biasanya juga ditambah pula dengan sayuran lain seperti kol, wortel, dan juga bihun hingga berisi ebi atau ayam.

Keunikan Gehu dibandingkan tahu lain adalah ukurannya yang besar serta rasanya yang pedas.

Terutama karena campuran cabai giling yang terkadang bahkan dicampurkan juga pada kulit gehu.

Gehu bisa dibeli di Gehu Pedas Pak Yayat Pal 3 dan Mendoan Sari seharga Rp1.000 – Rp3.000/biji.

18. Bandros

makanan khas bandung yang enak

Makanan khas Bandung yang satu ini merupakan kue tradisional khas daerah Jawa Barat dan juga Bandung ini bernama Bandros.

Kue ini terbuat dari campuran tepung beras, kelapa parut, daun suji, dan santan.

Bentuk kue Bandros mirip seperti kue Pukis karena memang menggunakan cetakan yang serupa. Cetakan tersebut berbentuk setengah lingkaran dan berjejer banyak.

Selain itu cetakan ini juga diletakkan di atas tungku arang untuk mengolah adonan Bandros hingga matang.

Bandros memiliki rasa yang nikmat, terutama karena disajikan dengan berbagai varian rasa asin atau manis.

Bandros bisa dibeli di Bandros 88 dan Bandros Hebab Bandung seharga Rp6.000 – Rp19.000/porsi.

19. Tahu Susu Lembang

makanan khas bandung

Salah satu oleh-oleh wajib yang mungkin hanya ada di Bandung adalah Tahu Susu Lembang.

Kuliner ini mulai muncul sejak tahun 2008 silam lalu menjadi populer hingga sekarang.

Bentuk dan warna dari Tahu Susu Lembang sebenarnya sama dengan tahu lain ada yang putih dan kuning.

Selain itu, permukaannya berubah menjadi kering dan renyah setelah digoreng, sementara itu bagian dalamnya terasa lembut dan gurih.

Meskipun bernama Tahu Susu namun bahan dasarnya adalah kedelai hanya saja lalu dicampur susu murni.

Tahu Susu Lembang bisa dibeli di POM Tahu Susu Lembang seharga Rp25.000 – Rp30.000/pack.

20. Kolontong

macam-macam makanan dari bandung

Camilan tradisional bernama Kolontong ini banyak dijumpai di tanah Sunda termasuk Bandung.

Kolontong terbuat dari beras ketan sebagai bahan utamanya.

Pembuatan Kolontong ternyata memakan waktu yang cukup lama, sebab beras ketan perlu direndam hingga 2 malam. Setelah itu beras ketan ditumbuk hingga halus.

Kemudian setelah halus, barulah dicampur dengan gula aren dan gula pasir lalu dicetak untuk dijemur.

Setelah kering adonan dipotong dan disangrai hingga matang.

Kolontong memiliki cita rasa yang manis dengan tekstur renyah. Kolontong bisa dibeli di Kartika Sari dan Toko AA Snack seharga Rp15.000 – Rp25.000/pack.

21. Gurandil

macam-macam makanan dari bandung

Jajanan tempo dulu khas Bandung ini bernama Gurandil. Jajanan ini telah ada sejak zaman dahulu dan masih bertahan hingga sekarang.

Gurandil berbahan dasar tepung tapioka atau aci yang kemudian diberi pewarna.

Secara tampilan Gurandil mirip dengan Cenil. Hanya saja karena Gurandil terbuat dari tepung tapioka, teksturnya lebih kenyal dan agak lengket.

Gurandil terasa agak tawar, menikmatinya bisa dengan parutan kelapa dan gula pasir.

Bagi yang tidak terlalu menyukai kelapa, Gurandil juga bisa dinikmati dengan saus kinca.

Gurandil bisa dibeli di daerah pertokoan Cicadas Jl. A. Yani Bandung seharga Rp3.000 – Rp8.000/porsi.

Tinggalkan komentar